lcpDotlcpDotDT
Skip to main contentheaderOutFocus
MASALAH RAMBUT DAN SOLUSI

HINDARI 7 HAL PENYEBAB RAMBUT RONTOK BERLEBIHAN YANG KAMU ALAMI

Rambut adalah aset berharga bagi tiap orang, apalagi para wanita yang menjadikan rambut sebagai mahkota yang patut dirawat untuk menjaganya tetap sehat dan indah. Jadi, nggak heran jika para perempuan rela habiskan banyak waktu mereka di salon. Meski sudah begitu, masalah rambut seperti kerontokan dan kering masih saja menghantui rambutmu? Jangan bingung! Karena ternyata, perawatan saja enggak cukup kalau masih saja melakukan beberapa kebiasaan yang tanpa disadari justru jadi penyebab *rambut rontok berlebihan. Selain bikin nggak pede, rambut rontok juga bisa bikin tampilanmu jadi ngga maksimal! Tapi jangan panik, cek dulu deh berapa kisaran helai rambut yang rontok setiap harinya. Kalau masih di bawah 100 helai tandanya masih dalam batas wajar dan aman lho! Lalu bagaimana jika lebih?

Rambut Rontok Berlebihan pada Wanita

Walaupun biasanya pria yang mengalami kerontokan berlebihan, wanita pun kadang bisa mengalami hal yang sama. Ada banyak alasan mengapa wanita mengalami rambut rontok yang berlebihan. Misalnya, kondisi kesehatan yang memburuk, perubahan hormon, atau stres yang berlebihan. Kadang memang tidak selalu mudah untuk melacak penyebabnya. Namun demikian, ada beberapa gejala yang bisa diperhatikan.

Gejala Rambut Rontok Berlebihan

Ada beberapa gejala rambut rontok berlebihan. Ramtu kamu bisa rontok tiba-tiba, atau menipis secara bertahap. Beberapa gejala rambut rontok berlebihan mencakup: - Rambut menjadi tipis secara keseluruhan. Penipisan di bagian atas kepala adalah jenis kerontokan yang paling umum. Hal ini dapat terjadi pada pria maupun wanita. Pria biasanya mengalami penyusutan garis rambut, sementara wanita biasanya melihat penipisan di belahan rambut. - Kebotakan. Kebotakan dapat terjadi di suatu area berbentuk bulatan. Kulit kepala kamu bisa terasa gatal atau bahkan sakit saat rambut rontok. - Gumpalan rambut. Kamu bisa juga mengalami kerontokan rambut yang terjadi secara tiba-tiba, terutama saat mengalami stres karena trauma emosional maupun fisik. Rambut rontok dapat terjadi saat kamu berkeramas atau menyisirnya, sehingga rambut kamu menjadi tipis. - Kebotakan menyeluruh. Dalam beberapa kondisi medis, terutama saat menjalani perawatan medis seperti kemoterapi, kamu bisa mengalami kebotakan menyeluruh yang terjadi secara tiba-tiba di sekujur tubuh.

Apa Penyebab Rambut Rontok Berlebihan pada Wanita?

Sebelum dapat mengatasinya, cari tahu terlebih dahulu apa penyebab rambut rontok berlebihan pada wanita, lalu terapkan cara merawat rambut rontok sebagai solusi menyiasatinya.

1. Terlalu kencang mengikat rambut

Mengikat rambut adalah cara untuk menata rambut yang sering diaplikasikan. Trik ini digunakan untuk tampil lebih ringkas dan terkadang jadi penyelamat kala bad hair day melanda. Tapi kamu tahu gak, mengikat rambut terlalu kencang bisa jadi penyebab rambut rontok terus menerus lho. Ya, ikatan tersebut akan membuat akar rambut tertarik dan membuatnya jadi rontok. Jadi, usahakanlah agar mengikat dengan longgar dan tidak lebih dari dua jam.

2. Diet yang tidak seimbang

Ya, selain perawatan dari luar, salah satu penyebab rambut rontok berlebihan bisa jadi karena asupan nutrisi yang tidak seimbang, seperti menjalani diet secara berlebihan. Akibatnya, tubuh dan rambut kekurangan nutrisi yang jadi penyebab rambut rontok berlebihan. Alhasil, bukan tubuh ideal yang didapat melainkan tubuh rentan akan penyakit yang bisa merugikan kamu, lho!

3. Stres bisa jadi penyebab rambut rontok berlebihan

Tak bisa dipungkiri, setiap hari pasti ada saja masalah yang bikin stres. Saat seperti ini, penting bagi kamu untuk memahami cara mengontrol stres yang baik sehingga dapat mengatasi emosi dengan baik. Apa hubungannya dengan rambut yang rontok? Faktanya, hormon yang seimbang akan terganggu oleh stres dan menurunkan peredaran darah di kepala sehingga rambut kekurangan nutrisi dan menyebabkan kerontokan pada rambut. Jadi, usahakan agar dapat mengendalikan stres dengan baik.

4. Aktivitas luar ruangan

Aktivitas luar ruangan membuat rammbut rentan terpapar polusi dan sinar matahari. Sinar UVA dari matahari dapat menyebabkan perubahan pigmen pada rambut dan menjadikannya berubah warna. Engga cuma itu, bahkan sinar matahari dapat mempengaruhi keratin rambut yang berfungsi untuk menjaga kesehatan rambut agar tetap berkilau dan bebas rontok. Jadi, usahakan untuk proteksi rambut saat harus beraktivitas di luar ruangan seperti mengandalkan penggunaan topi yang bisa jadi solusi.

*Semua rujukan di halaman ini mengacu ke rambut rontok atau rambut rontok karena patah-patah.

5. Polusi

Did you know? polusi bisa bikin rambut jadi kasar dan rusak karena partikel udara dan debu yang 80x lebih kecil dari folikel rambut akan menempel di permukaan rambut hingga menyebabkan rontok. Cara merawat rambut rontok akibat polusi bisa dengan penggunaan shampo dan kondisioner yang tepat seperti Pantene Hair Fall Control (/id-id/produk-toko/rangkaian-produk/hair-fall-control). Diperkaya dengan kandungan untuk mengatasi kerontokan pada rambut berkat kandungan formula yang lebih kecil dari partikel debu sehingga dapat meresap lebih mudah ke dalam helaian rambut untuk menuntaskan zat berbahaya yang mampu merusak rambut serta melawan kerontokan.

6. Mencuci rambut dengan air panas

Kebiasaan kamu mencuci rambut dengan air panas dapat menimbulkan masalah rambut lho. Air panas bisa menyebabkan dehidrasi pada batang rambut yang membuatnya jadi rapuh dan mudah patah. Tak hanya itu saja, bahkan bisa mengurangi minyak alami pada rambut juga membuat kulit jadi kering dan rusak. Jadi, usahakan untuk membilas rambut dengan air hangat atau dingin ya.

CARA MENGATASI RAMBUT RONTOK BERLEBIHAN

Kerontokan berlebihan yang disebabkan faktor eksternal, stres, atau perubahan hormon, seperti kehamilan atau menopause, tidak memerlukan perawatan khusus. Biasanya, rambut rontok karena hal-hal ini dapat berhenti sendiri bersamaan dengan tubuh mengalami kesembuhan atau menyesuaikan diri. Kekurangan nutrisi juga biasanya tidak memerlukan perawatan khusus, kecuali jika kurangnya nutrisi ini disebabkan oleh kondisi kesehatan tertentu. Dan jika memang ada kondisi kesehatan yang menyebabkan rambut rontok, hal ini perlu ditangani dengan segera, dan bukan sekadar gejala kerontokannya saja. Terlepas dari hal-hal tersebut, ada beberapa cara mengatasi rambut rontok berlebihan yang disebabkan oleh kebotakan atau alopecia. Kamu bisa menggunakan salah satu atau kombinasi dari beberapa perawatan rambut berikut ini:

Minoxidil

Minoxidil adalah obat yang dapat dibeli bebas tanpa resep dokter di apotek, toko obat, atau tempat lain. Obat ini biasanya berbentuk cairan atau busa, dan hanya boleh digunakan secara topikal. Untuk menggunakannya, oleskan saja ke kulit kepala setiap hari. Obat ini harus digunakan secara jangka panjang, dan hasilnya cukup efektif untuk mencegah rambut rontok berlebihan sekaligus mendorong pertumbuhan rambut.

Tretinoin

Tretinoin topikal, yang biasanya dikenal dengan Retin-A, kadang digunakan dengan minoxidil untuk mengatasi rambut rontok berlebihan. Sebelum menggunakan perawatan rambut seperti ini, kamu sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Terapi Estrogen

Walaupun tidak terlalu populer, terapi hormon ini dapat digunakan untuk mengatasi rambut rontok berlebihan karena alopecia androgenik. Terapi ini memasok hormon estrogen untuk menyeimbangkan kekurangan hormon tersebut pada wanita. Sebelum menggunakan terapi hormon, kamu harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Kortikosteroid

Wanita yang mengalami kerontokan rambut setempat, atau alopecia areata, bisa mencoba perawatan dengan kortikosteroid yang disuntikkan ke area kebotakan. Pertumbuhan rambut biasanya dapat terlihat dalam waktu empat minggu. Perawatan ini harus diulangi setiap empat sampai enam minggu. Kortikosteroid juga dapat digunakan secara topikal dengan dioleskan pada kulit, tapi hasilnya tidak seefektif penggunaan suntikan.

Anthralin

Wanita yang mengalami alopecia areata juga dapat menggunakan anthralin. Obat ini cukup dioleskan saja pada kulit kepala setiap hari, lalu dibiarkan selama beberapa menit. Setelah dioleskan, kulit kepala harus dibilas dengan air dingin dan dibersihkan menggunakan shampo. Rambut baru dapat tumbuh dalam waktu dua sampai tiga bulan.